OnePlus.web.id –7 November 2025 Pernahkah kamu mendengar atau bahkan tidur di kasur kapuk? Dulu, kasur ini hampir ada di setiap rumah Indonesia. Empuk, sejuk, dan nyaman di cuaca tropis, kasur kapuk terbuat dari serat alami biji kapuk randu. Sayangnya, kini keberadaannya mulai tergeser oleh kasur busa dan spring bed modern.
Di beberapa rumah pedesaan, masih ada warga yang setia menggunakan kasur kapuk. “Kasur kapuk beda rasanya. Adem dan empuk, bikin tidur nyenyak,” kata Sumarni (58), warga Salatiga, sambil menunjuk kasur kapuk peninggalan keluarganya.
Tapi seiring zaman, kasur kapuk makin sulit ditemui. Pengrajin mulai beralih ke pekerjaan lain karena permintaan menurun, sementara bahan bakunya juga mulai langka. Kasur modern memang praktis: tidak perlu dijemur, tampilannya stylish, dan mudah dibawa.
Meski begitu, kasur kapuk punya nilai tersendiri. Tidak hanya nyaman, tapi juga ramah lingkungan dan penuh nostalgia. Beberapa pengrajin kini mencoba menghidupkan kembali kasur kapuk agar generasi muda bisa merasakan sensasi tidur ala klasik Indonesia.
Jadi, meski kasur modern mendominasi kamar kita, kasur kapuk tetap punya tempat spesial di hati banyak orang. Bukan hanya alas tidur, tapi juga warisan budaya yang tak lekang oleh waktu.
0 Komentar