Iklan

header ads

FERADI WPI Turun Tangan Bantu Korban Banjir Bekasi, Donny Andreti: "Kemanusiaan Tak Pandang Status!"


Bekasi, OnePlus.web.id - Bencana banjir yang melanda sejumlah wilayah di Kota dan Kabupaten Bekasi sejak awal Maret 2025 mengundang kepedulian dari berbagai elemen masyarakat. Salah satunya adalah FERADI WPI yang turun langsung menyalurkan bantuan bagi warga terdampak.


Bencana banjir terjadi akibat hujan deras yang mengguyur Kota Bekasi sejak Senin malam, 3 Maret 2025. Derasnya curah hujan disertai luapan air dari hulu Kali Bekasi memperparah genangan di permukiman warga. Berdasarkan data yang dihimpun dari Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Kota Bekasi, sedikitnya 20 titik banjir tersebar di tujuh kecamatan dengan ketinggian air bervariasi antara 20 sentimeter hingga tiga meter. Ribuan warga pun terpaksa mengungsi ke lokasi-lokasi yang lebih aman.

 


Tujuh kecamatan terdampak meliputi Bekasi Timur, Bekasi Utara, Bekasi Selatan, Medan Satria, Jatiasih, Pondok Gede, dan Rawalumbu. Beberapa titik dengan genangan signifikan antara lain:

 

- Bekasi Timur, Gang Mawar setinggi 3 meter, Kampung Lengkak 80 sentimeter.

- Bekasi Utara, Kampung Lebak terendam hingga 180 sentimeter.

- Bekasi Selatan, Perumahan Bumi Satria Kencana setinggi 110 sentimeter, dan Perumahan Depnaker mencapai 150 sentimeter.

- Medan Satria, RW 03 Kelurahan Kali Baru terendam hingga 100 sentimeter.

- Jatiasih, Perumahan Bumi Nasio Indah tergenang 120 sentimeter, bahkan beberapa wilayah seperti Pondok Gede Permai dan Villa Jatirasa terendam lebih dari 3 meter.

- Pondok Gede, Kompleks Dosen IKIP terendam 155 sentimeter.

- Rawalumbu, Perumahan Taman Narogong Indah terendam 40 sentimeter.


Tim gabungan BPBD bersama unsur TNI, Polri, dan relawan terus melakukan evakuasi serta penyaluran bantuan ke sejumlah titik pengungsian. Tercatat, 360 warga Bekasi Utara mengungsi ke Musala Jumiatur Khoir dan sekitar 400 warga Bekasi Timur menempati rumah-rumah warga yang lebih aman.

 

Menanggapi kondisi tersebut, FERADI WPI di bawah kepemimpinan Advokat Donny Andreti, S.H., S.Kom., M.Kom., C.Md., C.PFW bergerak cepat mengirimkan tim relawan ke sejumlah wilayah terdampak banjir. Melalui program Bhakti Sosial, FERADI WPI menyalurkan bantuan berupa makanan siap saji, mie instan, serta kebutuhan pokok lainnya yang sangat dibutuhkan oleh warga di pengungsian.

 

Ketua Umum FERADI WPI, Advokat Donny Andreti, S.H., S.Kom., M.Kom., C.Md., C.PFW, juga turut berpartisipasi secara pribadi dengan memberikan bantuan dana yang digunakan untuk pembelian bahan makanan, mie instan, serta beberapa kebutuhan mendesak lainnya. Seluruh bantuan kemudian disalurkan secara langsung oleh Tim FERADI WPI kepada para pengungsi di lokasi bencana.


Suasana penuh haru menyertai proses penyaluran bantuan tersebut. Anak-anak yang berada di tenda pengungsian menyampaikan ucapan terima kasih kepada Ketua Umum FERADI WPI.

 

"Terima kasih Pak Donny," ujar sekelompok anak-anak di pengungsian dengan raut wajah ceria. Di tengah keterbatasan, kebahagiaan kecil melalui perhatian dan uluran tangan yang diberikan mampu menghadirkan semangat baru bagi para korban.

 

Dalam keterangannya, Advokat Donny Andreti menyampaikan bahwa bencana banjir bukan hanya ujian bagi para korban, tetapi juga menjadi pengingat pentingnya rasa kepedulian sosial seluruh elemen masyarakat.

 

"Kami berharap para korban diberi kekuatan dan kesabaran menghadapi musibah ini. Kami juga mendorong pemerintah agar lebih maksimal dalam menangani bencana, baik melalui bantuan logistik, pelayanan medis, hingga upaya mitigasi untuk mencegah banjir serupa di masa mendatang," ujar Donny.

 

Lebih lanjut, Donny menegaskan bahwa kehadiran FERADI WPI di lokasi bencana merupakan bentuk nyata komitmen organisasi dalam memperjuangkan nilai-nilai kemanusiaan dan solidaritas sosial. Meski jumlah bantuan yang disalurkan tidak besar, namun diharapkan mampu memberikan

(Sukindar)

Posting Komentar

0 Komentar