PAPUA.Oneplus.web.id-TNI AL, Dispen Kormar Sorong. Dalam rangka meningkatkan kewaspadaan serta memperkuat pengamanan terhadap Objek Vital Nasional (Obvitnas) di wilayah Papua Barat Daya, Pasukan Khusus Batalyon Intai Amfibi (Yontaifib) 3 Marinir dari Pasmar 3 melaksanakan Latgab dalam rangka pembentukan Tim Pasukan Pemukul Reaksi Cepat (PPRC). Kegiatan ini digelar di kawasan Pelabuhan Perikanan Sorong, Klaligi, Distrik Sorong Manoi, Kota Sorong, Papua Barat Daya. Rabu (16/07/2025).
Dengan kemampuan infiltrasi, pergerakan cepat, dan penguasaan medan yang tinggi, prajurit Yontaifib 3 Marinir yang tergabung dalam Tim PPRC, bersinergi dengan personel dari Yonif 762/VYS, Yon Zipur 20/PPA, SatBrimob Polda Papua Barat Daya, serta dukungan dari Basarnas Kota Sorong, melaksanakan penyergapan dan pengamanan terhadap sejumlah titik strategis di sekitar kawasan pelabuhan.
Latihan ini merupakan simulasi taktis dalam menghadapi berbagai potensi ancaman, seperti penyusupan, sabotase fasilitas pelabuhan, dan gangguan keamanan dari kelompok bersenjata ilegal. Seluruh rangkaian kegiatan berlangsung dalam tempo cepat dan terukur, mencerminkan kesiapsiagaan tinggi pasukan dalam menanggulangi situasi darurat.
Komandan Pasmar 3, Brigjen TNI (Mar) Andi Rahmat M., menyampaikan bahwa latihan ini bertujuan untuk mengasah naluri tempur, memperkuat koordinasi antar satuan, serta menumbuhkan respons cepat dalam menghadapi segala bentuk ancaman terhadap stabilitas keamanan wilayah, khususnya yang menyangkut kepentingan maritim nasional.
"Wilayah pelabuhan merupakan salah satu akses vital dalam mendukung logistik dan distribusi di Papua Barat Daya. Dengan adanya latihan ini, kami ingin memastikan bahwa seluruh elemen siap bertindak cepat dan efektif dalam situasi apa pun," ujar Danpasmar 3.
Kegiatan ini juga mempertegas komitmen TNI AL khususnya Korps Marinir dalam menjaga kedaulatan wilayah perairan Indonesia serta memberikan rasa aman bagi masyarakat, terutama di wilayah strategis seperti Kota Sorong.
[ Reporter/tim ]
0 Komentar