Salatiga, OnePlus.web.id - 6 oktober 2025 – Di tengah meningkatnya kesadaran masyarakat terhadap pola makan sehat dan sumber protein berkualitas, budidaya ikan gurame kini menjadi salah satu peluang usaha menjanjikan bagi masyarakat pedesaan.
Ikan gurame, yang dikenal memiliki daging tebal, lembut, dan gurih, kini menjadi primadona baru di sektor perikanan air tawar. Permintaan pasar terhadap ikan gurame terus meningkat, terutama dari restoran dan rumah makan besar di wilayah Jawa Tengah.
Salah satu petani gurame asal Kelurahan Kutowinangun Lor, Sutrisno (45), mengaku mampu memperoleh hasil yang menguntungkan dari usaha yang ditekuninya selama dua tahun terakhir.
“Masa panen gurame memang lebih lama, sekitar enam hingga delapan bulan, tapi hasilnya memuaskan. Sekali panen bisa balik modal dua kali lipat,” ujarnya sambil menunjukkan kolam ikan berukuran 10x20 meter miliknya.
Budidaya gurame membutuhkan ketelatenan ekstra. Ikan ini sensitif terhadap perubahan suhu air, sehingga petani perlu menjaga kualitas air tetap jernih dan kadar oksigen stabil. Biasanya, petani melakukan pergantian air sebagian setiap dua minggu sekali, serta memberikan pakan alami berupa daun talas, daun pepaya, atau pelet khusus ikan gurame.
Pemerintah Kota Salatiga melalui Dinas Pertanian dan Perikanan turut mendorong masyarakat untuk mengembangkan sektor budidaya air tawar ini.
“Potensi gurame di Salatiga sangat besar. Kami berikan pelatihan dan bantuan benih unggul agar hasil panen petani semakin meningkat,” ujar Sri Wahyuni, S.Pi, Kepala Bidang Perikanan.
Dengan adanya dukungan dari pemerintah dan tingginya permintaan pasar, diharapkan budidaya ikan gurame dapat menjadi salah satu pilar ekonomi baru bagi masyarakat lokal. Selain bernilai gizi tinggi, usaha ini juga membuka lapangan kerja baru dan memperkuat ketahanan pangan daerah.
(R70)
0 Komentar