Manfaat Daun Bluntan bagi Kesehatan dan Cara Mengonsumsinya

OnePlus web.id  24 Oktoberv2025 . Daun bluntan mungkin belum banyak dikenal masyarakat luas, namun tanaman ini ternyata menyimpan banyak khasiat yang baik bagi kesehatan tubuh. Tumbuhan liar yang biasa tumbuh di tepi sungai, ladang, atau area pedesaan ini sudah lama dimanfaatkan oleh masyarakat tradisional sebagai obat alami untuk berbagai keluhan kesehatan.

Daun bluntas diketahui mengandung berbagai senyawa aktif seperti flavonoid, tanin, saponin, dan alkaloid. Berkat kandungan alami tersebut, daun ini memiliki beberapa manfaat utama, di antaranya:

1. Menurunkan tekanan darah tinggi
   Ekstrak daun bluntan dipercaya dapat membantu menurunkan tekanan darah dengan cara melancarkan peredaran darah dan menjaga elastisitas pembuluh darah.

2. Meredakan nyeri dan peradangan
   Kandungan antiinflamasi alami di dalam daun bluntan dapat membantu mengurangi nyeri otot, pegal, serta peradangan sendi.

3. Melancarkan pencernaan
   Daun bluntan juga dikenal mampu mengatasi masalah pencernaan seperti perut kembung dan sembelit berkat sifatnya yang melancarkan metabolisme.

4. Meningkatkan daya tahan tubuh
   Antioksidan dalam daun ini membantu tubuh melawan radikal bebas, menjaga daya tahan, serta mempercepat pemulihan dari sakit ringan.

Cara Mengonsumsi Daun Bluntas

Ada beberapa cara sederhana untuk memanfaatkan daun bluntan sebagai obat tradisional:

• Direbus:
  Ambil 5–7 lembar daun bluntan segar, cuci bersih, lalu rebus dengan 3 gelas air hingga tersisa setengahnya. Minum air rebusannya dua kali sehari (pagi dan sore).

• Dijadikan teh herbal:
  Daun dikeringkan terlebih dahulu, lalu diseduh seperti teh biasa. Bisa ditambahkan madu atau jeruk nipis agar rasanya lebih nikmat.

• Sebagai kompres alami:
  Untuk mengatasi nyeri otot, daun bluntan segar bisa ditumbuk halus lalu ditempelkan pada bagian tubuh yang terasa pegal atau bengkak.

Meski alami, penggunaan daun bluntan tetap harus bijak. Bagi ibu hamil, menyusui, atau penderita penyakit tertentu disarankan untuk berkonsultasi dengan tenaga medis atau herbalis terlebih dahulu sebelum mengonsumsinya secara rutin.

R70T