Oneplus.web.id
Bangunan yang berdiri megah sejak masa kolonial Belanda itu memiliki arsitektur khas bergaya Indis dengan sentuhan tropis. Pemerintah kota menilai, rumah tersebut menyimpan banyak kisah perjalanan pemerintahan dari masa ke masa, sehingga layak dijadikan pusat edukasi sejarah bagi masyarakat.
“Kami ingin agar generasi muda mengenal lebih dekat perjalanan sejarah kota ini, sekaligus menghargai warisan arsitektur lama yang penuh makna,” ujar wali kota saat peresmian museum,
Di dalam museum, pengunjung akan menemukan koleksi foto-foto dokumentasi wali kota dari masa ke masa, arsip pemerintahan lama, hingga benda-benda bersejarah yang digunakan saat peristiwa penting terjadi di kota tersebut.
Tak hanya itu, ruangan utama rumah dinas tetap dipertahankan keasliannya. Meja kerja, ruang tamu, hingga kursi tamu antik tetap tertata seperti pada masa pemerintahan pertama setelah kemerdekaan.
Pemerintah kota juga menambahkan area multimedia yang menampilkan video dokumenter tentang sejarah pembangunan kota, tokoh-tokoh lokal, dan perkembangan tata kota dari masa ke masa.
Rencana ke depan, museum ini akan menjadi bagian dari jalur wisata sejarah yang menghubungkan beberapa situs bersejarah di pusat kota. Pemerintah berharap, selain menjadi sarana edukasi, museum ini juga mampu menarik minat wisatawan serta meningkatkan perekonomian lokal.
“Bangunan ini bukan sekadar tempat tinggal pejabat, tetapi simbol perjalanan panjang pemerintahan daerah. Kini masyarakat bisa melihat langsung bagaimana sejarah itu hidup kembali,” tambah Kepala Dinas Kebudayaan setempat.
Dengan perubahan fungsi ini, rumah dinas wali kota resmi beralih menjadi Museum Sejarah Kota, menjadi saksi bisu yang kini berbicara melalui setiap dinding dan benda di dalamnya — mengingatkan warga bahwa masa lalu adalah fondasi untuk menatap masa depan.
R70T



0 Komentar